Hari Perdamaian Internasional
Oleh Chelsea
25 September 2025

Setiap tanggal 21 September, dunia memperingati Hari Perdamaian Internasional sebagai pengingat bahwa damai bukan hanya sebuah kata, melainkan sebuah sikap hidup yang harus diwujudkan. Perdamaian tidak lahir begitu saja, tetapi perlu diusahakan melalui tindakan kasih, saling menghargai, serta kesediaan untuk mengampuni.
Sebagai umat beriman, kita diajak untuk menjadi pembawa damai di tengah keluarga, lingkungan, dan masyarakat. Injil Minggu Biasa ke-XXV mengajarkan bahwa kebesaran seseorang terletak pada kerendahan hati dan kesediaan untuk melayani, bukan dalam mencari kuasa atau kedudukan. Nilai inilah yang menjadi dasar terciptanya perdamaian sejati: saat setiap orang rela menempatkan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi.
Hari Perdamaian Internasional juga mengingatkan kita bahwa konflik, perpecahan, dan kekerasan hanya dapat diatasi bila ada keberanian untuk membuka hati. Gereja, sebagai persekutuan umat Kristus, dipanggil untuk menjadi tanda nyata damai Allah di dunia yang sering kali diliputi kegelisahan.
Mari kita wujudkan damai mulai dari hal-hal kecil: menyapa dengan ramah, mengulurkan tangan kepada yang membutuhkan, serta menjaga tutur kata. Dengan cara sederhana namun tulus, kita bisa menjadi bagian dari gerakan besar membangun perdamaian global.
“Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah.” (Mat 5:9)